7 Solusi Masalah Penyimpanan Penuh di Xiaomi

Solusi Masalah Penyimpanan Penuh di Xiaomi

Siapa yang tidak kesal dengan masalah satu ini. Masalah penyimpanan penuh Xiaomi memang menjadi salah satu permasalahan paling mengesalkan bagi pengguna.

Masalah penyimpanan masih menjadi kendala terbesar bagi pengguna maupun produsen ponsel. Meskipun saat ini sudah banyak ponsel flagship dengan kapasitas memori besar. Tidak menutup kemungkinan para pengguna masih sering kehabisan ruang penyimpanan karena memori yang sudah penuh.

Permasalahan mengenai memori penuh bukan saja membuat Anda tidak bisa menyimpan data baru. Anda juga tidak bisa menginstall aplikasi baru di ponsel. Bahkan pada beberapa ponsel Xiaomi, memori yang penuh juga menyebabkan ponsel menjadi lemot.

Penyebab utama dari masalah penyimpanan penuh Xiaomi ini tentu saja banyaknya data yang tersimpan. Baik itu data seperti dokumen, musik, video, maupun foto. Hingga data cache dari aplikasi yang terinstall. Sehingga semakin banyak dan besar ukuran aplikasi yang tersimpan, akan semakin besar pula cache di memori penyimpanan.

Untuk mengatasi permasalahan ini, ada beberapa tips dan trik yang bisa dilakukan. Berikut ini merupakan sederet diantaranya.

Tips dan Trik Solusi Masalah Penyimpanan Penuh Xiaomi

1. Uninstall dan Hapus Aplikasi yang Tidak Digunakan

Banyaknya aplikasi di ponsel menjadi salah satu penyebab terbesar mengapa memori penyimpanan menjadi penuh. Terlebih beberapa aplikasi di ponsel Android memiliki ukuran lebih dari 100 MB. Tentu saja ini akan memakan cukup banyak ruang di penyimpanan.

Inilah mengapa, Anda sebaiknya rajin menghapus aplikasi yang tidak dibutuhkan. Bila aplikasi tersebut tidak lagi digunakan atau dibutuhkan, maka sebaiknya segera di-uninstall dan hapus. Langkah ini dipercaya akan membantu mengatasi masalah penyimpanan penuh Xiaomi.

2. Disable Aplikasi Bawaan yang Tidak Dibutuhkan

Anda mungkin tidak membutuhkan sederet aplikasi bawaan dari Google dan Xiaomi. Padahal aplikasi ini memakan ruang penyimpanan yang cukup besar di ponsel.

Bila aplikasi tersebut tidak dibutuhkan dan tidak digunakan, maka Anda bisa memilih untuk disable. Disable tidak akan membuat aplikasi tersebut terhapus atau di-uninstall. Mengingat hampir semua aplikasi bawaan tidak bisa dihapus.

Memilih untuk disable aplikasi bawaan yang tidak digunakan memang tidak secara langsung mengurangi ruang penyimpanan yang digunakan. Namun setidaknya tidak akan ada beban cache dari aplikasi tersebut, yang akan bisa semakin memberatkan memori ponsel.

3. Rutin Hapus Cache Aplikasi

Namun bila Anda tidak bisa menghapus atau meng-uninstall aplikasi yang ada di ponsel, tidak perlu khawatir. Agar ruang penyimpanan di memori menjadi lebih lega, Anda bisa secara rutin menghapus cache aplikasi.

Seperti disebutkan di atas, aplikasi bukan saja akan menggunakan memori penyimpanan ketika pertama kali di-install. Aplikasi ini juga akan memiliki cache, yang bakal menjadi beban penyimpanan tersendiri.

Untuk itu, Anda sebaiknya secara rutin menghapus cache pada aplikasi. Bukan saja untuk aplikasi yang tidak pernah digunakan. Melainkan juga cache di aplikasi yang secara rutin digunakan.

Menghapus cache tidak akan menghilangkan data di aplikasi tersebut. Walau begitu beberapa aplikasi mungkin akan berjalan sedikit lebih lambat setelah cache dihapus.

4. Hapus Hidden Files

Salah satu kekurangan dari ponsel pada saat ini adalah banyaknya files-files yang membebani memori. Sehingga pada akhirnya, memori penyimpanan untuk ponsel Xiaomi akan selalu penuh. Terlebih bila ponsel tersebut sudah digunakan dalam waktu yang cukup lama.

Tidak banyak yang mengetahui, salah satu penyebab dari memori ponsel penuh ini adalah banyaknya hidden files atau file yang tersembunyi. File yang tersembunyi ini sebenarnya cache atau sisa dari file yang sebelumnya sudah terhapus. Namun file tersebut justru tidak ikut terhapus dan menumpuk sebagai hidden files.

Akibatnya, memori menjadi penuuh meskipun mungkin Anda sudah melakukan segala cara dan upaya untuk membersihkan.

Cara untuk menghapus hidden files sangat mudah. Anda bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

  1. Buka aplikasi File Manager di ponsel.
  2. Setelah itu pilih penyimpanan Memori Internal.
  3. Pada pojok kanan atas, klik simbol titik tiga. Akan ada deretan menu yang terbuka.
  4. Pilih opsi Show Hidden Files.
  5. Semua files tersembunyi di folder-folder di memori internal akan terlihat. Anda bisa menghapus hidden files ini untuk mengosongkan kapasitas memori.

Langkah di atas dipercaya akan secara langsung mengosongkan ruang penyimpanan yang penuh. Hanya saja bila terdapat banyak hidden files di memori internal, maka Anda akan cukup repot untuk menghapusnya satu per satu.

5. Bersihkan Cookies dan History Browser

Salah satu cara berikutnya untuk mengatasi masalah penyimpanan penuh Xiaomi adalah dengan menghapus data di browser. Namun bila Anda langsung menghapus data dan cache di browser, masih akan ada beberapa file yang memakan ruang penyimpanan.

Agar memastikan semua data dan file di browser terhapus, Anda bisa membersihkan cookies dan data history. Caranya cukup mudah. Anda cukup masuk ke menu pengaturan atau Setting di browser di ponsel. Setelah itu pilih Privacy dan Security.

Anda bisa memilih untuk menghapus data history pada opsi Clear Browsing Data. Setelah itu centeng Browsing History dan Cookies dan site data. Kemudian klik tombol Clear Data.

Cara ini akan memastikan data di browser benar-benar terhapus bersih. Sehingga ruang penyimpanan pun akan menjadi kosong.

Meski begitu penting diingat bila melakukan langkah ini, data-data pencarian sebelumnya di browser akan hilang. Anda juga kemungkinan besar akan keluar dari beberapa site yang sebelumnya sudah login.

6. Hapus File Data yang Tidak Dibutuhkan

Tips termudah untuk memori penyimpanan yang penuh tentu saja dengan menghapus file data yang tidak dibutuhkan. Anda bila menghapus data-data seperti dokumen, foto, video, bahkan musik yang tersimpan. Bila tidak ingin data tersebut benar-benar hilang, maka sebelumnya bisa melakukan backup dengan Google Photos maupun simpan ke memori eksternal.

Selanjutnya, file-file data seperti foto dan video bisa langsung disimpan pada penyimpanan Cloud. Sehingga tidak akan menjadi beban di memori internal ponsel. Anda juga bisa menggunakan memori eksternal tambahan untuk menyimpan file-file penting di ponsel.

Setelah melakukan backup dan menghapus data, pastikan file di trash bin juga sudah terhapus. Sehingga akan membantu mengosongkan ruang di memori penyimpanan.

7. Factory Reset

Sudah melakukan semua cara di atas namun memori penyimpanan tetap penuh. Terlebih bila menyebabkan ponsel juga menjadi lemot. Untuk masalah ini, tidak ada jalan lain selain melaukan factory reset.

Sebelum melakukan factory reset, sebaiknya backup data-data yang ada di ponsel lebih dulu. Anda juga bisa backup semua pengaturan di ponsel dengan menyimpan di Google Drive pada akun Gmail. Sehingga nantinya data dan pengaturan di ponsel akan kembali seperti semula.

Bila ponsel menjadi lemot karena memori internal yang sudah terlalu penuh, maka langkah untuk reset menjadi pilihan terbaik. Setelah reset, ponsel Xiaomi akan menjadi seperti baru. Termasuk juga memori penyimpanan yang akan kembali kosong seperti semula.

Selamat mencoba cara di atas!

Exit mobile version